Estimasi Populasi Orangutan berdasarkan sarang (Pongo pygmaeus morio) di Taman Nasional Kutai di Resort Mawai-Muara Bengkal

Alqaf, alqaf (2014) Estimasi Populasi Orangutan berdasarkan sarang (Pongo pygmaeus morio) di Taman Nasional Kutai di Resort Mawai-Muara Bengkal. Agrifor. ISSN 2503-4960

[img]
Preview
Text
abstrack.pdf

Download (91kB) | Preview

Abstract

Kalimantan Timur kaya untuk sumber daya alam, terutama fauna dan flora yang sebagian besar dimanfaatkan dan dieksploitasi sebanyak mungkin oleh orang-orang untuk kesejahteraan mereka. Akibatnya, beberapa dari mereka atau di beberapa tempat, sumber daya ini telah langka dan dilindungi oleh pemerintah. Salah satu fauna yang dilindungi adalah Orangutan (Pongo pygmaeus morio). Penelitian ini dilakukan di Taman Nasional Kutai Resort Mawai-Muara Bengkal, Kutai Timur dan Kabupaten Kutai Kartanegara, Provinsi Kalimantan Timur, yang berlangsung selama 3 (tiga) bulan, mulai bulan Maret hingga Mei 2014. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menghitung kepadatan individu populasi Orangutan (Pongo pygmaeus morio). Arti penting dari penelitian ini adalah untuk memberikan informasi mengenai keberadaan populasi Orangutan (Pongo pygmaeus morio) di Taman Nasional Kutai yang terkait langsung dengan keberadaanya sebagai habitat mereka sehingga dimasa depan informasi ini akan menjadi pertimbangan bagi pemerintah dan instansi terkait dalam merumuskan kebijakan yang secara langsung relevan dengan Pelestarian Orangutan (Pongo pygmaeus morio) di Taman Nasional Kutai. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah line transek dengan koleksi data langsung, yaitu dengan menghitung sarang Orangutan (Pongo pygmaeus morio) di lapangan. Data juga dikumpulkan dengan menggunakan metode tidak langsung, yaitu dengan mendapatkan informasi yang diberikan oleh petugas teknis kehutanan, dari penelitian dapat ditarik kesimpulan bahwa kerapatan sarang Orangutan di areal penelitian sebanyak 313 sarang Orangutan/km2, dan kerapatan individu populasi Orangutan sebanyak 0,39 Orangutan/km2. Keberadaan Orangutan (Pongo pygmaeus morio) tergantung dengan kondisi kawasan dan ketersediaan pohon pakan.Upaya untuk melestarikan spesies hewan ini adalah dengan menjaga habitat mereka dimana mereka tinggal, Taman Nasional Kutai menjadi habitat Orangutan (Pongo pygmaeus morio).

Item Type: Article
Subjects: S Agriculture > SD Forestry
Divisions: Fakultas Pertanian > Program_Studi_Kehutanan
Depositing User: Abstrak Agus Sumono
Date Deposited: 17 Mar 2021 03:07
Last Modified: 17 Mar 2021 03:12
URI: http://repository.untag-smd.ac.id/id/eprint/18

Actions (login required)

View Item View Item