Mega, Bharahmawaty and Hery, Sutejo and Abdul, Fatah (2021) UJI DAYA TUMBUH DAN HASIL TANAMAN TERUNG (Solanum melongena L.) VARIETAS HITAVI F1 PADA PEMBERIAN PUPUK NPK MUTIARA DAN POC PHOSMIT. Other thesis, Universitas 17 Agustus 1945 Samarinda.
Text (Skripsi)
Abstrak_Mega_Bharahwaty.pdf Download (99kB) |
Abstract
Tujuan penelitian untuk mengetahui perkembangan daya tumbuh dan hasil serta interaksi tanaman terung varietas Hitavi F1 dengan pemberian pupuk NKP Mutiara dan POC Phosmit. Penelitian dilakukan di UPTD Pengawasan Benih Perkebunan Provinsi Kalimantan Timur, Jalan Slamet Riyadi Gg.06 Samarinda, dan dilaksanakan mulai bulan Februari 2021 sampai bulan Mei 2021. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) pola Faktorial 3 x 4 yang diulang sebanyak 4 (empat) kali. Faktor pertama adalah dosis Pupuk NPK Mutiara (N) yang terdiri dari 3 (tiga) taraf yaitu: tanpa pupuk NPK Mutiara atau kontrol (n0), 6 gr/polibag (n1), dan 12 g/polibag (n2). Faktor kedua adalah konsentrasi POC Phosmit (H) yang terdiri dari 4 (empat) taraf yaitu tanpa POC Phosmit atau kontrol (h0), 3 ml/liter air (h1), 6 ml/liter air (h2), dan 9 ml/liter air (h3). Perlakuan pupuk NPK Mutiara tidak berpengaruh nyata terhadap tinggi tanaman pada umur 15, 30, 45 hari setelah tanam, umur saat berbunga dan diameter buah per tanaman, tetapi berpengaruh sangat nyata terhadap panjang buah per tanaman dan berat buah pertanaman. Berat buah terberat terdapat pada perlakuan pupuk NPK Mutiara dengan dosis 300 kg/ha (n2), yaitu 1383,00 g/tanaman. Sedangan berat buat paling ringan terdapat pada perlakuan tanpa pupuk NPK Mutiara (n0), yaitu hanya 148,50 g/tanaman. Perlakuan POC Phosmit tidak berpengaruh nyata terhadap tinggi tanaman pada umur 15, 30 hari setelah tanam, umur saat berbunga, diameter buah per tanaman, tetapi berpengaruh sangat nyata terhadap panjang buah per tanaman, jumlah buah per tanaman dan berat buah per tanaman. Buah terpanjang terdapat pada pemberian POC Phosmit dengan konsentrasi 9 ml/liter air (h3), dengan panjang buah 24,49 cm, sedangkan buah terpendek terdapat pada perlakuan tanpa POC Phosmit (h0), yaitu 22,23 cm. Untuk buah terbanyak terdapat pada perlakuan POC Phosmit dengan konsentrasi 9 ml/liter air (h3), yaitu 7,08 buah, dengan berat buah 1225,33 g per tanaman. Sedangkan junlah buah paling sedikit terdapat pada perlakuan tanpa POC Phosmit (h0), yaitu 6,58 buah, dengan berat buah 1088,00 g per tanaman. Interaksi perlakuan pupuk NPK Mutiara dan POC Phosmit tidak berpengaruh nyata terhadap tinggi tanaman umur 15, 30, 45 hari setelah tanam, umur tanaman berbunga, panjang buah, diameter buah, jumlah buah per tanaman dan berat buah per tanaman. Namun secara umum perberian pupuk NPK Mutiara dan POC Phosmit cenderung meningkatkan pertumbuhan dan perkembangan tanaman.
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Subjects: | S Agriculture > S Agriculture (General) |
Divisions: | Fakultas Pertanian > Program Studi Agroteknologi |
Depositing User: | Unnamed user with email effendi@untag-smd.ac.id |
Date Deposited: | 19 Sep 2023 05:44 |
Last Modified: | 19 Sep 2023 05:44 |
URI: | http://repository.untag-smd.ac.id/id/eprint/388 |
Actions (login required)
View Item |