ANALISIS KARAKTERISTIK SIFAT KIMIA TANAH PADA LAHAN ORIGINAL PRA TAMBANG DAN LAHAN REVEGETASI PASCA TAMBANG BATU BARA DI PT TRUBAINDO COAL MINING KABUPATEN KUTAI BARAT PROVINSI KALIMANTAN TIMUR

Irfan, efendi and Abdul, Kholik Hidayah and Zuhdi, Yahya and legowo, Kamarubaya (2019) ANALISIS KARAKTERISTIK SIFAT KIMIA TANAH PADA LAHAN ORIGINAL PRA TAMBANG DAN LAHAN REVEGETASI PASCA TAMBANG BATU BARA DI PT TRUBAINDO COAL MINING KABUPATEN KUTAI BARAT PROVINSI KALIMANTAN TIMUR. Agrifor, 18 (2). pp. 253-266. ISSN 2503-4960

[img] Text
4346-9349-2-PB-Analisis-okt-2019-agr.pdf

Download (514kB)
[img] Text
4346_Korespondensi Analisis Karakteristik Sifat Kimia.pdf

Download (66kB)
[img] Text
4346_Dokumen Jurnal_Cover_dan_Daftar_Isi.pdf

Download (311kB)
[img] Text
4346_indexing.pdf

Download (70kB)
[img] Text
4346_Turnitin_ANALISIS_KARAKTERISTIK_SIFAT_KIMIA_TANAH_PADA_LAHA.pdf

Download (3MB)

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah Untuk mengetahui karakteristik sifat kimia tanah pada lahan original pra tambang dan pada lahan revegetasi pasca tambang yang mengalami ketidaknormalan petumbuhan tanaman dan yang pertumbuhannya normal.Metode penelitian menggunakan metode purposive sampling yaitu pengambilan sampel yang didasarkan pada pertimbangan umur pengolahan lahan revegetasi pasca tambang dengan jenis tanaman Jabon (Anthocephalus cadamba). Pengambilan sampel tanah mengikuti metode standar Food and Agriculture Organization (FAO 1976) yaitu pada kedalaman 0-30 dan 30-60 cm pada setiap titik pengamatan, selanjutnya dianalisis sifat kimia tanahnya dan akan dibandingkan. Analisis sifat kimia tanah dilakukan di Laboratorium Tanah Pusat Studi Reboisasi Hutan Tropika Humida (PUSREHUT), Fakultas Kehutanan, Universitas Mulawarman Samarinda. Berdasarkan hasil analisis sifat kimia tanah pada lahan original pra tambang dilokasi penelitian pada umumnya mempunyai nilai pH yang sangat rendah berkisar antara (4,12-3,71 H2O), C-organik sedang hingga sangat rendah berkisar antara (2,42-0,22 %), nitrogen rendah hingga sangat rendah berkisar antara (0,18-0,05 %), fosfor sangat rendah berkisar antara (4,27-0,22 ppm), kalium rendah hingga sangat rendah berkisar antara (0,15-0,07 meq/100 gr), natrium sangat rendah berkisar antara (0,02-0,01 meq/100 gr), magnesium rendah hingga sangat rendah berkisar antara (0,25-0,03 meq/100 gr), kalsium sangat rendah berkisar antaraa (0,14-0,04 meq/100 gr), kapasitas tukar kation sangat rendah berkisar antara (9,96-3,04 meq/100 gr), kejenuhan basa sangat rendah berkisar antara (8,11-2,08 %) dan kejenuhan aluminium yang tinggi hingga sangt tinggi berkisar antar (56,59-72,26 %). Adapun sifat kimia tanah pada lahan revegetasi pasca tambang dilokasi penelitian baikpada tanaman yang mengalami ketidaknormalan pertumbuhan dan yang pertumbuhanya normal tidak memiliki perbedaan yang signifikan kecuali magnesium yang mempunyai nilai tergolong sedang dan kejenuhan basa mempunyai nilai yang tergolong tinggi pada tanaman yang pertumbuhanya normal,berikut rinciannya nilai pH berkisar antara (4,09-4,53 H2O), C-organiK berkisar antara (0,44-1,27 %), nitrogen berkisar antara (0,08-0,10 %), fosforberkisar antara (0,22-2,50 ppm), kalium berkisar antara (0,11-0,15 meq/100 gr), natrium berkisar antara (0,00-0,02 meq/100 gr), magnesium berkisar antara (0,15-1,89 meq/100 gr), kalsium berkisara antara (0,05-1,29 meq/100 gr), KTK berkisar antara (4,50-6,12 meq/100 gr), dan kejenuhan aluminium berkisar antara (23,76-76,83).

Item Type: Article
Subjects: S Agriculture > SD Forestry
Divisions: Fakultas Pertanian > Program_Studi_Kehutanan
Depositing User: Zuhdi Yahya
Date Deposited: 29 May 2024 06:37
Last Modified: 29 May 2024 06:37
URI: http://repository.untag-smd.ac.id/id/eprint/689

Actions (login required)

View Item View Item